Sunday 16 October 2016

Liburan Seru Tak Harus Mahal




Bagi keluarga urban yang tinggal di daerah  perkotaan dengan ruang terbuka yang minim, liburan adalah suatu kebutuhan. Bukan karena gengsi, ikut-ikutan tren, apalagi buang-buang uang ya hehehe. Berbeda dengan anak-anak di pedesaan yang memiliki lapangan luas untuk bermain layangan, jalanan lengang untuk bermain sepeda, dan rumput hijau untuk menyejukkan mata, anak-anak yang tinggal diperkotaan biasanya tak memiliki ruangan luas di sekitar rumah sehingga perlu dibantu dengan kegiatan khusus di ruang terbuka, misalnya agenda liburan saat akhir pekan. Liburan ini bisa menjadi ajang untuk menjalin kedekatan emosional antaranggota keluarga, menambah aktivitas fisik, menambah pengetahuan, dan refreshing. Saat liburan, anak-anak berkesempatan menikmati alam ciptaan Tuhan, menyentuhnya secara langsung sambil bermain-main sehingga mengasah kemampuan motorik dan kecerdasan spiritualnya.



Ada beberapa keluarga yang menganggap liburan itu sesuatu yang tidak perlu karena mahal dan merepotkan. Mengajak liburan anak-anak mungkin memang merepotkan, tapi dengan beberapa trik kita bisa melakukan liburan murah tanpa repot tapi dapat menuai manfaat maksimal. Kita bisa menekan budget liburan dengan cara memilih tempat wisata yang dekat dan murah tapi edukatif, membawa bekal makanan sendiri, menggunakan kendaraan umum, dan memanfaatkan berbagai promo dari travel agent.


Liburan adalah proses
Liburan menjadi agenda rutin yang kami lakukan beberapa minggu sekali [jarak dekat] dan beberapa bulan sekali [jarak menengah - jauh]. Bagi kami, liburan bukan hanya menikmati keindahan tempat tujuan liburan saja tapi juga menikmati prosesnya. Mulai saat masa-masa mempersiapkan bekal hingga  menikmati perjalanan yang panjang [dan kadang macet]. Keluarga kami biasa berlibur dengan kendaraan pribadi maupun kendaraan umum, keduanya memiliki keunikan tersediri. Perjalanan menggunakan kendaraan umum memberikan kesempatan pada kami untuk mengajari anak bagaimana cara memilah barang bawaan sesuai skala prioritas. Karena barang yang bisa dibawa sangat terbatas maka yang harus dipikirkan barang yang benar-benar perlu, yaitu pakaian ganti, bekal, dan peralatan mandi, sedangkan kotak mainan dan semua mobil-mobilannya sebaiknya ditinggal di rumah saja. Saat menjelaskan hal ini pertama kali, bisa saja terjadi konflik karena anak merasa semua mainannya juga penting untuk dibawa tapi lama-kelamaan anak akan terbiasa mengemas barang bawaan seperlunya saja. 



Perjalanan menggunakan kendaraan pribadi juga bisa menjadi waktu baik untuk saling bercerita. Cerita, impian, ide, pendapat yang biasanya tak sempat disampaikan karena banyaknya tugas harian jadi dapat disampaikan dalam perjalanan panjang menuju tempat tujuan liburan. Jadi, tak perlu lagi stress karena macet, anggap saja itu waktu ekstra untuk meningkatkan kualitas komunikasi keluarga :)

Liburan tak harus mahal
Jika liburan menjadi kebutuhan tapi tak punya banyak anggaran, bagaimana ya? Liburan tak harus selalu pergi ke tempat jauh dan menghabiskan banyak uang, yang penting esensi liburan tercapai. Esensi liburan adalah segala sesuatu yang ingin kita dapatkan setelah liburan, misalnya menjalin kedekatan emosional, menambah pengetahuan, refreshing, memberikan kesempatan agar tubuh bergerak aktif, menikmati keindahan ciptaan Tuhan, menikmati kuliner khas daerah, atau mengumpulkan foto selfie? hehehe. Jika anak sudah cukup besar, libatkan dia untuk mencari tempat wisata yang sesuai minatnya. Kebetulan anak lelaki saya tertarik pada ikan, sains, dan hal-hal berbau sejarah sehingga tempat yang paling sering kami kunjungi adalah aquarium ikan, pantai, dan museum. Anak-anak akan sangat antusias jika mendatangi tempat yang menarik bagi mereka, jadi liburannyapun pasti seru.

Kita bisa mengeksplorasi kota tempat tinggal kita dan daerah sekitarnya. Saat ini internet menyediakan banyak sekali informasi menarik tentang tempat-tempat wisata seru yang bisa dicoba. Kebetulan kami tinggal di Bekasi dan biasanya mencari tempat untuk liburan singkat-hemat di sekitar Jabodetabek, misalnya: bumi perkemahan Cibubur, Kampung Budaya Betawi Setu Babakan, Museum Layangan, Hutan kota dan penangkaran rusa Dramaga, Hutan Mangrove Kapuk, dan lainnya. Beberapa mungkin masih asing, adakah yang pernah berkunjung ke tempat-tempat itu?
Tempat-tempat ini relatif mudah dicapai dengan kendaraan pribadi dan kendaraan umum. Satu tempat wisata biasanya mematok tarif masuk sebesar 2-10rb/ orang. Tarif kendaraan umum dan kereta api di Jabodetabek berkisar 3-13rb/ orang. Tidak terlalu mahal kan? Bandingkan jika kita jalan-jalan ke mall dan mampir ke restoran atau playground yang harganya pastinya cukup menguras kantong :D



Museum Layangan, Jaksel


Ekosistem sungai di aquarium air tawar, TMII, Jaktim

Situ, penangkaran rusa, dan hutan Dramaga, Bogor


Hutan mangrove Angke, Jakut

Persiapan liburan
Liburan bisa dilakukan medadak maupun dengan perencanaan matang, tapi liburan wajib dipersiapkan. Tak masalah jika persiapan dilakukan dalam waktu singkat, pastikan semua bawaan wajib sudah tercatat. Perjalanan liburan bersama anak harus tetap memperhatikan kebutuhan dasar anak, jangan sampai anak kehabisan minum di jalan atau bahkan kedinginan karena baju gantinya ketinggalan. Apa saja perlengkapan wajib yang harus dipersiapkan sebelum berangkat liburan?
      
      1. Bekal makanan dan aktivitas
Walaupun sedang liburan, bukan berarti kita bisa abai terhadap asupan makan anak. Untuk menambah semangat makan anak, libatkan dia untuk menentukan jenis bekal kesukaan yang akan dibawa. Kami biasanya membawa bekal yang prakstis dan padat gizi seperti apel, roti isi, atau kacang-kacangan. Selain makanan, perlu juga siapkan bekal mainan secukupnya atau activity bag agar anak tak bosan saat perjalanan panjang. Apa isi activity bag ini? Macam-macam tergantung minat anak, biasanya sih kertas dan pensil warna, puzzle, buku stiker, buku bacaan, boneka atau mobil-mobilan, kertas origami, dan lainnya. Kemas semuanya didalam tas kecil yang bisa dibawa sendiri oleh anak. Bawa juga perlengkapan standar seperti tisu basah, tisu kering, lap atau handuk kecil, dan sabun cuci tangan agar kebersihan si kecil selalu terjaga.

      2. Pakaian ganti ekstra
Mungkin sekali anak muntah, belepotan makanan, basah ketika pee, dll jadi siapkan selalu baju ekstra agar anak tetap nyaman menikmati liburannya.

      3. Perlengkapan khusus
Pastikan dulu kita tahu cukup informasi mengenai lokasi liburan nanti, apakah bersuhu dingin atau panas, apakah berangin atau sering turun hujan, apakah berdebu, agar kita bisa mempersiapkan peralatan khusus seperti jaket atau jas hujan.

4. Informasi seputar tempat tujuan liburan
Informasi ini penting agar kita bisa menghemat waktu dan merencanakan spot mana saja yang akan kita kunjungi, menggunakan jenis pakaian yang tepat, fasilitas penunjang yang ada, kondisi tempat wisata, rute terdekat, cinderamata khas, kuliner istimewa, dan lainnya. Informasi penting gar bisa memanfaatkan waktu dengan efektif sehingga semua anggota keluarga menikmati liburannya.

      5. Obat-obatan
Pada saat liburan, anak-anak seringkali terlalu bersemangat, enggan beristirahat, dan bisa jadi juga makan terlambat sehingga membuat tubuh kecilnya kelelahan, bahkan sakit. Sebaiknya kita membawa obat-obatan seperlunya seperti minyak kayu putih, cairan antiseptik, dan obat penurun demam TEMPRA. Pasalnya, anak kami kalau kelelahan bermain biasanya langsung demam. Kadang memang masih asyik beraktifitas meskipun demam, tapi kadang juga jadi sangat rewel, lemas, dan mengeluh badannya sakit. Jika demamnya tinggi dan anak rewel, maka TEMPRA bisa jadi solusi. TEMPRA cepat menurunkan demam karena langsung bekerja di pusat panas dengan kandungan paracetamol 160mg/5ml. Paracetamol sudah dikenal turun temurun sebagai obat yang aman, mempunyai efek minimal, dan cepat menurunkan demam serta meredakan nyeri pada bayi dan anak. Kemasannya praktis, terbuat dari plastik yang tidak gampang pecah, dan dilengkapi tutup botol yang aman, tidak mudah dibuka oleh anak-anak.



Bila anak demam saat sedang liburan, ajaklah beristirahat dan berikan pelukan [skin to skin contact] agar anak merasa lebih nyaman. Biasanya jika sudah beristirahat cukup, makan dan minum, dan minum TEMPRA maka keesokan harinya dia sudah sehat dan ceria lagi, siap menikmati liburan hari selanjutnya!


Selamat mempersiapkan liburan seru, hemat, dan bermanfaat :) 
Salam,
Devi

*** Artikel ini diikutsertakan dalam lomba blog yang diselenggarakan oleh Blogger Perempuan Network dan Taisho.

No comments:

Post a Comment