Memangnya bisa membangun bangsa Indonesia
dari ruang lingkup sekecil rumah? Tentu
bisa! Pembangunan suatu bangsa memiliki dimensi kesehatan, pendidikan, dan
ekonomi. Pembangunan yang berhasil bisa dinilai dari meningkatkan pendapatan
perkapita, infrastruktur dan fasilitas umum yang bagus, tingginya produktivitas
industri serta hasil bumi, kualitas pelayanan publik yang baik, meningkatnya
akses informasi dan perubahan, dan juga meningkatnya kualitas hidup masyarakat.
Kualitas hidup diukur dengan indeks pembangunan manusia [Human
Development Index] dan indeks
kualitas hidup. Keduanya dinilai berdasarkan angka
harapan hidup, angka kematian bayi dan anak, angka melek huruf, pencapaian
pendidikan dasar, dan penghasilan perkapita yang tercermin dalam kemampuan
membeli barang. Disinilah perempuan pada umumnya dan Ibu pada khususnya,
berpotensi menyumbangkan peran besar dalam pembangunan bangsa Indonesia walaupun
hanya dalam ruang lingkup sekecil rumah.
Seiring dengan perkembangan
jaman, perempuan juga melakukan berbagaimacam adaptasi yang bisa mempermudah
pelaksanaan tugasnya. Teknologi informasi dan komunikasi telah memberikan
pengaruh besar dalam kehidupan masyarakat, termasuk kehidupan perempuan. Satu
hal yang paling terasa adalah mudahnya akses terhadap informasi di bidang
kesehatan, pengembangan diri, pendidikan, dan perekonomian. 30 tahun terakhir,
perangkat komunikasi telah mengalami kemajuan pesat dan menjadi semakin mudah
dijangkau berbagaimacam kalangan masyarakat. Jika pada tahun 1980-an masyarakat
akrab dengan teknologi komunikasi yang menggunakan kabel, maka akhir tahun
1990-an masyarakat gandrung pada perangkat komunikasi nirkabel. Teknologi
komunikasi nirkabel menjangkau lebih jauh dan lebih dalam pada kehidupan
masyarakat. Harga perangkat komunikasi dan paket layanan operator yang makin
terjangkau merupakan factor penting yang membuat masyarakat bisa mengakses
internet dengan mudah.
Pada masa lalu, perempuan
mengalami kesulitan mengakses informasi, pendidikan, pengetahuan baru, bahkan
akses keberhasilan dalam dunia kerja. Hal ini tentu saja membuat perempuan
terbelenggu pada rutinitas harian mengurus rumah dan keluarga dan tak punya
banyak kesempatan untuk belajar, mengembangkan diri, dan melakukan aktivitas
yang menghasilkan secara ekonomi. Saat ini, ketika perangkat komunikasi dan
internet telah merambah daerah, maka perempuan memiliki kesempatan besar untuk
mengakses informasi. Internet menjadi semacam gudang informasi yang mudah
diakses kapanpun dan dimanapun. Perempuan, dalam hal ini Ibu, dapat mengakses
informasi di internet di sela-sela waktu mengurus rumah dan keluarga.
Bagaimana perkembangan teknologi komunikasi dan informasi membantu Perempuan
turut membangun Indonesia dari rumah?
- Penyedia informasi kesehatan
Angka kematian
Ibu dan bayi di Indonesia masih sangat tinggi. Pada tahun 2015, angka kematian
Ibu mencapai 9.600/ tahun, sedangkan angka kematian bayi baru lahir mencapai 66.000/
tahun. Salah satu penyebab tingginya angka kematian Ibu dan bayi adalah Karena kurangnya
pengetahuan calon Ibu dan keluarga menganai keadaan darurat kehamilan,
persalinan, dan pascakelahiran bayi. Edukasi dan konsultasi secara langsung
dengan tatap muka dengan tenaga kesehatan atau rumah sakit seringkali sulit dilakukan karena faktor jarak
dan mahalnya biaya transportasi. Disinilah teknologi komunikasi dan informasi menjawab
kebutuhan perempuan akan kesehatan ibu
dan anak. Internet menyediakan banyak info yang sangat berguna untuk meningkatkan
kesehatan, meningkatkan pengetahuan tentang gizi dan pola hidup sehat,
pencegahan menyebarnya wabah penyakit, hingga mengurangi angka kematian Ibu dan
anak. Pemerintah atau pihak swasta yang peduli akan kesehatan Ibu dan Anak
telah berusaha menyediakan informasi yang terpercaya dan mudah diakses.
Hasil survei
menunjukkan bahwa jumlah pengguna internet perempuan [51%] lebih banyak
daripada pengguna laki-laki [49%]. Sebagian besar pengguna internet menggunakan
perangkat HP [85%] dan laptop [32%], selain juga melalui computer PC dan
tablet. Melihat tingginya jumlah perempuan pengguna internet maka media sosial
dan sms dianggap sebagai sarana yang paling efektif untuk menyebarluaskan
informasi seputar kesehatan Ibu dan anak. Menanggapi hal ini, Kemenkes
bekerjasama dengan Jhpiego dan GE Foundation telah merilis program SMSBunda
yang bertujuan untuk mengurangi angka kematian ibu dan anak dengan cara
meningkatkan pengetahuan ibu dan keluarga mengenai kondisi kesehatan selama
kehamilan, persalinan, hingga perawatan bayi baru lahir melalui layanan pesan
singkat/ sms secara gratis.
Hingga bulan
Juli 2016, smsbunda telah mengirimkan 11.509.061 sms yang diterima oleh 284.661
Ibu dan Ayah serta menjangkau 269 kabupaten/ kota di seluruh Indonesia. Informasi
yang dibagikan berupa informasi seputar kehamilan, misalnya asupan gizi yang
penting sesuai usia kehamilan, pentingnya dukungan suami, manfaat senam hamil,
tips mengurangi kram dan rasa tak nyaman saat hamil, hingga mitos seputar
kehamilan yang banyak beredar di masyarakat. Pada akhir masa kehamilan, Ibu
akan menerima informasi seputar kelahiran dan perawatan pascakelahiran untuk
ibu dan bayi, misalnya keadaan darurat yang wajib diwaspadai, manfaat kolostrum
yang keluar sesaat setelah persalinan, manfaat IMD, hingga perawatan tali
pusar. Lalu setelah melewati bulan kelahiran, Ibu akan menerima informasi
seputar kesehatan ibu dan bayi, misalnya pentingnya ASI eksklusif, cara
pemberian MPASI yang baik, hingga pengingat jadwal imunisasi. Jika pengetahuan
dan kesadaran mengenai kesehatan Ibu dan anak meningkat, maka angka kematian
ibu dan anak bisa ditekan. Rendahnya angka kematian bayi dan anak dibawah
setahun adalah salah satu pertanda tingginya indeks kualitas hidup masyarakat.
Informasi kesehatan
lain yang juga sangat penting bagi ibu adalah informasi mengenai gizi seimbang
dan pola hidup sehat. Bagi sebagian besar masyarakat kita, Ibu memiliki peran
sentral dalam mengurus keluarga termasuk memilih bahan makanan, mengolah dan menyajikan
makanan, mengajarkan anak-anak kebiasaan hidup sehat seperti mencuci tangan
dengan sabun sebelum makan, gosok gigi setelah makan, dan buang sampah ditempat
sampah. Penyajian makanan bergizi seimbang akan berpengaruh pada tingkat
kesehatan anggota keluarga dan produktivitas tulang punggung keluarga. Begitu juga
kebiasaan hidup sehat dapat memutuskan rantai penyakit menular dan wabah
seperti disentri, flu burung, ISPA dan lain sebagainya. Jika kesehatan dan gizi
keluarga tercukupi dengan baik, maka angka harapan hidup anak menjadi lebih
besar.
- Akses lebih cepat pada perlindungan hukum
Tak bisa
dipungkiri bahwa perempuan masih mengalami diskriminasi dan kekerasan dalam
berbagai bentuk. Pada masa lalu, perempuan memilih diam dan pasrah Karena tak
memiliki akses pada perlindungan hukum terhadap permasalahan yang mereka alami.
Tapi kehadiran teknologi komunikasi dan informasi memberikan angin segar, informasi
mengenai keadilan dan prosedur perlindungan bagi korban kekerasan menjadi lebih
mudah dijangkau. Beberapa LSM dan lembaga pemerintah menyediakan saluran khusus
untuk melaporkan kejadian kekerasan melalui sms, telepon, maupun online. Meskipun
angka diskriminasi dan kekerasan belum banyak berubah, setidaknya perempuan
memiliki cukup informasi mengenai perlindungan hukum sehingga merasa lebih aman
dan nyaman dalam beraktivitas.
- Aktivitas perekonomian
Tingginya
jumlah pengguna internet merupakan pangsa pasar yang menggiurkan, bukan hanya
untuk para penyelenggara E-commerce bermodal raksasa namun juga berpeluang
menaikkan taraf hidup masyarakat, khususnya para perempuan dan ibu. Banyak aktivitas
ekonomi yang lebih mudah dilakukan setelah kehadiran teknologi komunikasi dan
informasi. Pertukaran informasi yang sangat cepat memicu banyaknya lapangan
kerja baru yang dilakukan dari jarak jauh dengan menggunakan penghubung
internet, misalnya penulis freelance, penyelenggara seminar/ pelatihan online, desainer
grafis, hingga perdagangan online.
Survey yang
dilakukan APJII menyebutkan bahwa 14% pengguna internet pernah berjualan
online. Total pengguna internet pada tahun 2014 adalah 88.1 juta pengguna,
berarti lebih dari 12 juta pengguna yang telah mencoba berjualan online. 64.9%
diantaranya menggunakan jejaring sosial untuk berjualan online. Berjualan di
jejaring sosial, selain gratis juga lebih mudah menjangkau pasar potensial
melihat banyaknya pengguna internet yang memiliki akun media sosial dan sering
mengaksesnya setiap hari. Bagi orang yang telah memiliki produk sebelumnya,
maka promosi melalui internet bisa memperluas jangkauan penjualan. Bagi yang
baru mulai merintis produk baru, maka penjualan online sangat menguntungkan Karena
membutuhkan modal relatif sedikit, tidak perlu toko dan barang display yang
banyak, tidak perlu membayar penjaga toko, dan biaya-biaya lainnya. Dengan bermodal
ponsel atau laptop, perempuan dapat melakukan aktivitas ekonomi dari rumah
disela-sela rutinitas mengurus keluarga. Saya adalah salah satu pelaku kegiatan
ini lima tahun terakhir dengan kisaran omzet 8-45 juta/ bulan. Angka ini sangat
kecil jika dibandingkan dengan pengelola toko online personal lain yang bisa
mencapai omzet ratusan juta rupiah per bulan.
- Pengembangan diri
Ibu rumah
tangga seringkali mengalami keterbatasan waktu dan energi untuk mengembangkan
diri, apalagi jika harus menghadiri seminar atau pelatihan yang jauh dan lama. Masalah
ini bisa teratasi dengan kehadiran teknologi dan informasi, karena lagi-lagi teknologi
menyediakan Gudang informasi yang dapat meningkatkan wawasan, pengetahuan,
keterampilan, dan keilmuan Ibu rumah tangga. Banyak situs yang menyediakan
akses gratis untuk mengikuti kelas kuliah online, informasi seputar bisnis
saham untuk IRT, kajian keagamaan, tutorial menggunakan berbagai macam program
dan software, jurnal berbagai ilmu pengetahuan, bahkan e-book juga banyak
tersedia gratis dan mudah diakses.
Internet juga
menyediakan informasi seputar hobi dan komunitas, mulai penghobi masak memasak,
menjahit dan kerajinan tangan, berkebun, menulis, dan lainnya dengan sangat
lengkap. Ibu bisa memilih ilmu dan informasi yang paling sesuai dengan minat
dan bakatnya. Selain itu, juga ada banyak komunitas yang menjadi wadah para ibu
untuk berinteraksi sosial, bersama-sama memecahkan permasalahan seputar kehidupan
keluarga, dan menyemangati untuk terus belajar.
Ini adalah gudang yang sangat potensial dan penting bagi ibu untuk meningkatkan
kualitas diri dan keluarganya.
Contoh Layanan Pengaduan Online dari Pemerintah [Sumber 1, 2, 3] |
Begitu luasnya
jangkauan pengaruh teknologi komunikasi dan informasi sehingga hampir semua
dimensi kehidupan masyarakat di Indonesia mengalami perubahan besar. Dalam
dunia pemerintahan, koordinasi menjadi lebih mudah dan efisien, bahkan beberapa
daerah membuka saluran khusus untuk menerima laporan warganya melalui sms atau
aduan online berbasis internet. Dalam
dunia pendidikan, perkembangan teknologi telah menciptakan gaya pengajaran
baru, seperti e-learning atau e-course, yang tak memerlukan ruang
belajar tetap dan mensyaratkan pertemuan antara pengajar dan murid Karena dilakukan
secara online. Dengan demikian ilmu pengetahuan dapat lebih mudah diakses dimanapun
dan kapanpun selama ada teknologi komunikasi yang mendukung. Begitu juga dalam
bidang kesehatan, media massa, gaya hidup, pariwisata dan budaya, ekonomi, dan lapangan
pekerjaan telah terpengaruh oleh perkembangan teknologi komunikasi tanpa
terkecuali.
Membangun bangsa
Indonesia tak bisa dilakukan dalam semalam, pun tak bisa jika hanya dilakukan
oleh segelintir orang. Setiap anggota masyarakat punya peran sama penting dan
harus saling bekerjasama. Peningkatan angka kualitas hidup bisa dimulai dari
keluarga oleh para Ibu, di tingkat yang lebih tinggi pemerintah wajib
memberikan akses informasi yang benar dan fasilitas kesehatan yang layak.
Teknologi komunikasi
dapat diibaratkan sebagai roket peluncur yang sangat penting untuk mendorong
pembangunan bangsa di masa depan. Pemerintah dan masyarakat bersama-sama
menentukan arah peluncuran pembangunan dengan memanfaatkan teknologi komunikasi
dan informasi. Betapa banyak perubahan yang telah dicapai bangsa kita dalam 71
tahun setelah masa kemerdekaan, khususnya 20 tahun terakhir dimana perkembangan
teknologi komunikasi nirkabel mempengaruhi setiap dimensi kehidupan. Tempat
yang dulu terasa jauh, kini menjadi dekat. Permasalahan yang dulu sulit
dipecahkan, kini menjadi mudah. Komunikasi yang dulu terhambat, kini dapat
dilakukan koordinasi dengan cepat. Dengan demikian pembangunan bangsa dapat
dilakukan secara merata mengjangkau semua lapisan masyarakat.
Referensi data:
No comments:
Post a Comment