Bagi keluarga urban yang tinggal
di daerah perkotaan dengan ruang terbuka
yang minim, liburan adalah suatu kebutuhan. Bukan karena gengsi, ikut-ikutan
tren, apalagi buang-buang uang ya hehehe. Berbeda dengan anak-anak di pedesaan
yang memiliki lapangan luas untuk bermain layangan, jalanan lengang untuk
bermain sepeda, dan rumput hijau untuk menyejukkan mata, anak-anak yang tinggal
diperkotaan biasanya tak memiliki ruangan luas di sekitar rumah sehingga perlu
dibantu dengan kegiatan khusus di ruang terbuka, misalnya agenda liburan saat
akhir pekan. Liburan ini bisa menjadi ajang untuk menjalin kedekatan emosional
antaranggota keluarga, menambah aktivitas fisik, menambah pengetahuan, dan refreshing.
Saat liburan, anak-anak berkesempatan menikmati alam ciptaan Tuhan, menyentuhnya
secara langsung sambil bermain-main sehingga mengasah kemampuan motorik dan kecerdasan
spiritualnya.
Ada beberapa keluarga yang menganggap
liburan itu sesuatu yang tidak perlu karena mahal dan merepotkan. Mengajak liburan
anak-anak mungkin memang merepotkan, tapi dengan beberapa trik kita bisa melakukan liburan murah tanpa repot
tapi dapat menuai manfaat maksimal. Kita bisa menekan budget liburan dengan
cara memilih tempat wisata yang dekat dan murah tapi edukatif, membawa bekal
makanan sendiri, menggunakan kendaraan umum, dan memanfaatkan berbagai promo
dari travel agent.
Liburan adalah proses
Liburan menjadi agenda rutin yang
kami lakukan beberapa minggu sekali [jarak dekat] dan beberapa bulan sekali
[jarak menengah - jauh]. Bagi kami, liburan bukan hanya menikmati keindahan
tempat tujuan liburan saja tapi juga menikmati prosesnya. Mulai saat masa-masa
mempersiapkan bekal hingga menikmati
perjalanan yang panjang [dan kadang macet]. Keluarga kami biasa berlibur dengan
kendaraan pribadi maupun kendaraan umum, keduanya memiliki keunikan tersediri. Perjalanan
menggunakan kendaraan umum memberikan kesempatan pada kami untuk mengajari anak
bagaimana cara memilah barang bawaan sesuai skala prioritas. Karena barang yang
bisa dibawa sangat terbatas maka yang harus dipikirkan barang yang benar-benar
perlu, yaitu pakaian ganti, bekal, dan peralatan mandi, sedangkan kotak mainan
dan semua mobil-mobilannya sebaiknya ditinggal di rumah saja. Saat menjelaskan
hal ini pertama kali, bisa saja terjadi konflik karena anak merasa semua
mainannya juga penting untuk dibawa tapi lama-kelamaan anak akan terbiasa
mengemas barang bawaan seperlunya saja.
Perjalanan menggunakan kendaraan
pribadi juga bisa menjadi waktu baik untuk saling bercerita. Cerita, impian,
ide, pendapat yang biasanya tak sempat disampaikan karena banyaknya tugas
harian jadi dapat disampaikan dalam perjalanan panjang menuju tempat tujuan
liburan. Jadi, tak perlu lagi stress karena macet, anggap saja itu waktu ekstra
untuk meningkatkan kualitas komunikasi keluarga :)
Liburan tak harus mahal
Jika liburan menjadi kebutuhan
tapi tak punya banyak anggaran, bagaimana ya? Liburan tak harus selalu pergi ke
tempat jauh dan menghabiskan banyak uang, yang penting esensi liburan tercapai.
Esensi liburan adalah segala sesuatu yang ingin kita dapatkan setelah liburan,
misalnya menjalin kedekatan emosional, menambah pengetahuan, refreshing,
memberikan kesempatan agar tubuh bergerak aktif, menikmati keindahan ciptaan
Tuhan, menikmati kuliner khas daerah, atau mengumpulkan foto selfie? hehehe. Jika
anak sudah cukup besar, libatkan dia untuk mencari tempat wisata yang sesuai
minatnya. Kebetulan anak lelaki saya tertarik pada ikan, sains, dan hal-hal
berbau sejarah sehingga tempat yang paling sering kami kunjungi adalah aquarium
ikan, pantai, dan museum. Anak-anak akan sangat antusias jika mendatangi tempat
yang menarik bagi mereka, jadi liburannyapun pasti seru.
Kita bisa mengeksplorasi kota
tempat tinggal kita dan daerah sekitarnya. Saat ini internet menyediakan banyak
sekali informasi menarik tentang tempat-tempat wisata seru yang bisa dicoba. Kebetulan
kami tinggal di Bekasi dan biasanya mencari tempat untuk liburan singkat-hemat di
sekitar Jabodetabek, misalnya: bumi perkemahan Cibubur, Kampung Budaya Betawi
Setu Babakan, Museum Layangan, Hutan kota dan penangkaran rusa Dramaga, Hutan
Mangrove Kapuk, dan lainnya. Beberapa mungkin masih asing, adakah yang pernah
berkunjung ke tempat-tempat itu?
Tempat-tempat ini relatif mudah
dicapai dengan kendaraan pribadi dan kendaraan umum. Satu tempat wisata biasanya
mematok tarif masuk sebesar 2-10rb/ orang. Tarif kendaraan umum dan kereta api
di Jabodetabek berkisar 3-13rb/ orang. Tidak terlalu mahal kan? Bandingkan jika
kita jalan-jalan ke mall dan mampir ke restoran atau playground yang harganya pastinya cukup
menguras kantong :D
Museum Layangan, Jaksel |
Ekosistem sungai di aquarium air tawar, TMII, Jaktim |
Situ, penangkaran rusa, dan hutan Dramaga, Bogor |
Hutan mangrove Angke, Jakut |
Persiapan liburan
Liburan bisa dilakukan medadak
maupun dengan perencanaan matang, tapi liburan wajib dipersiapkan. Tak masalah
jika persiapan dilakukan dalam waktu singkat, pastikan semua bawaan wajib sudah
tercatat. Perjalanan liburan bersama anak harus tetap memperhatikan kebutuhan
dasar anak, jangan sampai anak kehabisan minum di jalan atau bahkan kedinginan
karena baju gantinya ketinggalan. Apa saja perlengkapan wajib yang harus
dipersiapkan sebelum berangkat liburan?
1. Bekal
makanan dan aktivitas
Walaupun sedang liburan, bukan berarti kita
bisa abai terhadap asupan makan anak. Untuk menambah semangat makan anak, libatkan
dia untuk menentukan jenis bekal kesukaan yang akan dibawa. Kami biasanya
membawa bekal yang prakstis dan padat gizi seperti apel, roti isi, atau
kacang-kacangan. Selain makanan, perlu juga siapkan bekal mainan secukupnya
atau activity bag agar anak tak bosan
saat perjalanan panjang. Apa isi activity
bag ini? Macam-macam tergantung minat anak, biasanya sih kertas dan pensil
warna, puzzle, buku stiker, buku
bacaan, boneka atau mobil-mobilan, kertas origami, dan lainnya. Kemas semuanya
didalam tas kecil yang bisa dibawa sendiri oleh anak. Bawa juga perlengkapan
standar seperti tisu basah, tisu kering, lap atau handuk kecil, dan sabun cuci
tangan agar kebersihan si kecil selalu terjaga.
2. Pakaian
ganti ekstra
Mungkin sekali anak muntah, belepotan
makanan, basah ketika pee, dll jadi siapkan selalu baju ekstra agar anak tetap
nyaman menikmati liburannya.
3. Perlengkapan
khusus
Pastikan dulu kita tahu cukup
informasi mengenai lokasi liburan nanti, apakah bersuhu dingin atau panas,
apakah berangin atau sering turun hujan, apakah berdebu, agar kita bisa
mempersiapkan peralatan khusus seperti jaket atau jas hujan.
Informasi ini penting agar kita bisa menghemat waktu dan merencanakan spot mana
saja yang akan kita kunjungi, menggunakan jenis pakaian yang tepat, fasilitas
penunjang yang ada, kondisi tempat wisata, rute terdekat, cinderamata khas,
kuliner istimewa, dan lainnya. Informasi penting gar bisa memanfaatkan waktu
dengan efektif sehingga semua anggota keluarga menikmati liburannya.
5. Obat-obatan
Pada saat liburan, anak-anak
seringkali terlalu bersemangat, enggan beristirahat, dan bisa jadi juga makan
terlambat sehingga membuat tubuh kecilnya kelelahan, bahkan sakit. Sebaiknya kita
membawa obat-obatan seperlunya seperti minyak kayu putih, cairan antiseptik, dan obat penurun demam TEMPRA. Pasalnya, anak kami kalau kelelahan bermain biasanya langsung demam. Kadang
memang masih asyik beraktifitas meskipun demam, tapi kadang juga jadi sangat
rewel, lemas, dan mengeluh badannya sakit. Jika demamnya tinggi dan anak rewel,
maka TEMPRA bisa jadi solusi. TEMPRA cepat menurunkan demam karena langsung bekerja di pusat panas dengan kandungan
paracetamol 160mg/5ml. Paracetamol sudah dikenal turun temurun sebagai obat yang aman, mempunyai
efek minimal, dan cepat menurunkan demam serta meredakan nyeri pada bayi dan anak. Kemasannya praktis, terbuat dari plastik yang tidak gampang pecah, dan dilengkapi tutup botol yang aman, tidak mudah dibuka oleh anak-anak.
Bila anak demam saat sedang liburan, ajaklah beristirahat dan berikan pelukan [skin to skin contact] agar anak merasa
lebih nyaman. Biasanya jika sudah beristirahat cukup, makan dan minum, dan
minum TEMPRA maka keesokan harinya dia sudah sehat dan ceria lagi, siap
menikmati liburan hari selanjutnya!
Selamat mempersiapkan liburan seru, hemat, dan bermanfaat :)
Salam,
Devi
*** Artikel ini diikutsertakan dalam lomba blog yang diselenggarakan oleh Blogger Perempuan Network dan Taisho.
No comments:
Post a Comment